BNPB Mengatakan Banjir Mulai Berangsur Surut, Kayu Gelonggongan Mulai di Evakuasi

kayu gelondongan banjir sumatera
Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Email
X
Threads
Pinterest
Telegram

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengatakan banjir di wilayah Aceh dan Sumatera mulai berangsur surut. Saat ini pekerjaan rumah (PR) yang harus dikerjakan ialah penyaluran akses bantuan di wilayah-wilayah terdampak.

“Mayoritas sudah surut karena empat hari ini cuaca cerah. Hanya infrastruktur yang putus (jalan/jembatan),” kata Kepala BNPB Suharyanto saat dihubungi, Selasa (2/12/2025).

Suharyanto juga buka suara terkait gelondongan kayu yang masuk ke rumah warga usai banjir terjadi. Dia menyebut kejadian itu berada di wilayah Tapanuli Selatan (Tapsel).

Menurut Suharyanto, alat berat telah diturunkan ke lokasi untuk mengevakuasi kayu-kayu besar tersebut. Mesin-mesin dari BNPB dan tim dari Kementerian Pekerjaan Umum juga telah dikerahkan ke lokasi.

“Kayu gelondongan besar-besar itu di Tapsel. Saya sudah masuk ke sana, alat berat local sudah bekerja. Kami minta Kemen PU dan sedang inside (masuk ke lokasi) termasuk kami bantu mesin senso, pompa alkon,” katanya.

Update Korban Jiwa Banjir di Aceh dan Sumatera

BNPB secara berkala memperbarui data korban meninggal akibat bencana banjir dan longsor di Sumatera. Per Senin (1/12) petang, jumlah korban meninggal menjadi 604 orang.

Data tersebut diperbarui di-update melalui situs Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Bencana (Pusdatin BNPB), Senin (1/12). Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari menyampaikan jumlah korban yang ditampilkan merupakan data terbaru.

“Data yang tampil data ter-update,” ujar Abdul Muhari kepada wartawan. Berikut ini data korban bencana Sumatera per pukul 18.24 WIB, Senin (1/12).

Korban Jiwa: 604 Orang
Korban Hilang: 464 orang
Korban luka: 2.600 orang
Warga terdampak: 1,5 juta orang
Jumlah pengungsi: 570 ribu orang.

Adapun rincian korban jiwa di Aceh sebanyak 156 orang, korban hilang 181 dan korban luka 1.800 orang. Kemudian, korban meninggal di Sumbar sebanyak 165 orang, korban hilang 114 jiwa, dan 112 orang terluka. Sementara di Sumut, jumlah korban meninggal 283 orang, 169 orang hilang, dan 613 terluka.

Baca Juga :   Fenomena Burung Berjatuhan Dari langat Terulang Kembali

Data BNPB juga menyampaikan sebanyak 3.500 rumah rusak beras, 4.100 rumah rusak sedang, 20.500 rumah rusak ringan. Kemudian, 271 jembatan rusak hingga 282 fasilitas pendidikan rusak.

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Email
X
Threads
Pinterest
Telegram

Tinggalkan Balasan

Ikuti Kami :

Berita Serupa

Berita Terbaru

Twitter Kami

Load More

Tag Berita