Kemlu Minta Agar WNI Tinggalkan Lebanon Larangan Bepergian Ke Iran Dan israel

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Email
X
Threads
Pinterest
Telegram

Mediapasti.com – Kementerian Luar Negeri RI mengimbau agar warga negara Indonesia (WNI) tidak bepergian ke Lebanon, Iran dan Israel.

Imbauan ini dikeluarkan Kemlu RI menyusul situasi Timur Tengah yang semakin memanas pasca petinggi Hamas Ismail Haniyeh dibunuh di Iran, Rabu (31/7/2024) pekan lalu.

“Mencermati perkembangan kawasan Timur Tengah akhir-akhir ini, demi keselamatan dan keamanan, kami mengimbau kepada WNI untuk sementara waktu tidak melakukan perjalanan ke Lebanon, Iran dan Israel, sampai kondisi keamanan membaik,” tulis Kemlu dalam keterangannya, Senin (5/8/2024).

Kemlu juga meminta agar selalu waspada dan mengikti setiap arahan yang dikeluarkan oleh kontingen perwakilan RI setempat.

“Khusus bagi WNI di wilayah Lebanon diimbau untuk  dapat segera meninggalkan wilayah Lebanon,” tulis Kemenlu RI.

Kemenlu juga menyertakan hotline agar WNI bisa segera mendapatkan bantuan jika terjadi situasi genting.

Bagi WNI yang membutuhkan bantuan dapat menghubungi Hotline:

1. KBRI Beirut: +961 7 0817 310

2. KBRI Tehran: +989 0 2466 8889

3. KBRI Amman: +962 7 7915 0407

4. Direktorat Pelindungan WNI: +62 812 9007 0027

Sebagai informasi, Ismail Haniyeh tewas dalam serangan udara yang menargetkan kediamannya di Teheran, Iran, sekitar pukul 02.00, Rabu, 31 Juli 2024, waktu setempat.

Peristiwa itu terjadi di wisma veteran perang yang dikelola oleh Korps Garda Revolusi Islam (IRGC).

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul “Situasi Timur Tengah Memanas, Kemlu Minta WNI Tinggalkan Lebanon, Larang Bepergian ke Iran dan Israel”

Baca Juga :   Inilah Pelaku Penyebab Ledakan Pager Massal Berhasil Mengguncang Lebanon!
Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Email
X
Threads
Pinterest
Telegram

Tinggalkan Balasan

Ikuti Kami :

Berita Serupa

Berita Terbaru

Twitter Kami

Load More

Tag Berita