Mediapasti.com – Organisasi masyarakat (ormas) MPC Pemuda Pancasila dan DPC GRIB Kabupaten Blora telah mencapai kesepakatan damai setelah terlibat bentrokan di Blora, Jawa Tengah.
Kesepakatan ini ditandai dengan penandatanganan pernyataan damai yang dimediasi oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) setempat.
Pesan Pemerintah untuk Menjaga Kondusivitas
Bupati Blora, Arief Rohman, menyampaikan pesan dari Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andriyanto, serta Kepala Badan Intelijen dan Keamanan (Kabaintelkam) untuk menjaga situasi aman dan kondusif di Blora.
Beliau berharap kejadian serupa tidak terulang dan meminta kedua ormas untuk “cooling down” demi terciptanya situasi yang aman dan kondusif.
Sinergitas Ormas untuk Memajukan Blora
Kapolres Blora, AKBP Wawan Andi Susanto, menekankan pentingnya sinergi antara ormas, Pemkab, TNI, dan Polri untuk memajukan Blora.
Beliau berharap kedua ormas dapat menjadi pelopor ormas yang baik bagi ormas lainnya dan tidak ada lagi ormas dari luar Kabupaten Blora yang datang demi terciptanya situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif.
Isi Kesepakatan Damai
Berikut adalah poin-poin penting dari kesepakatan damai antara MPC Pemuda Pancasila dan DPC GRIB Kabupaten Blora:
- Dukungan terhadap TNI dan Polri: Kedua ormas siap mendukung TNI dan Polri dalam menjaga situasi Kamtibmas di wilayah Kabupaten Blora.
- Menghindari Gesekan Antar Anggota: Kedua ormas sepakat menghindari gesekan antar anggota untuk menjaga kerukunan.
- Dialog Antar Ormas: Sepakat membangun dialog antar ormas dengan mengedepankan prinsip musyawarah untuk mufakat.
- Menciptakan Situasi Aman dan Kondusif: Berkomitmen menciptakan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif serta tidak melakukan pengerahan massa atau konflik yang dapat mengganggu ketertiban masyarakat.
- Penegakan Hukum: Apabila terbukti melakukan pelanggaran atau tindak pidana, siap untuk diproses sesuai dengan aturan hukum yang berlaku.
Dengan kesepakatan ini, diharapkan tercipta situasi yang lebih harmonis dan kondusif di Kabupaten Blora, serta menjadi contoh bagi daerah lain dalam menyelesaikan konflik secara damai.
