Keracunan Massal Akibat Makanan Dapur MBG, 171 Siswa di Bogor Jadi Korban

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Email
X
Threads
Pinterest
Telegram

Mediapasti.com – Jumlah siswa yang diduga mengalami keracunan akibat mengonsumsi makanan bergizi gratis (MBG) di Kota Bogor terus bertambah. Hingga Kamis, 8 Mei 2025, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor mencatat total korban mencapai 171 orang.

Makanan tersebut disiapkan oleh dapur MBG milik Sekolah Bosowa Bina Insani. Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor, Sri Nowo Retno, menyampaikan bahwa penambahan kasus terbanyak terjadi hari ini, dengan 135 orang terlapor mengalami gejala.

“Dari total 171 korban, 22 siswa menjalani rawat inap, 29 dirawat jalan, dan 120 lainnya mengalami keluhan ringan,” ujar Retno dalam pernyataan tertulis.

Sebaran korban rawat inap tersebar di sejumlah rumah sakit, yaitu:

  • RS Hermina: 7 orang
  • RS Azra: 4 orang
  • RS Islam: 6 orang
  • RS EMC: 1 orang
  • RS Graha Medika: 2 orang
  • RS Salak: 2 orang

Sementara itu, korban berasal dari beberapa sekolah yang menerima makanan MBG, di antaranya:

  • TK Bina Insani: 18 siswa
  • SD Bina Insani: 2 siswa
  • SMP Bina Insani: 82 siswa
  • SDN Kukupu: 9 siswa
  • SDN Kedung Jaya 1: 16 siswa
  • SDN Kedung Jaya 2: 43 siswa

Dinkes Kota Bogor saat ini tengah melakukan investigasi epidemiologis untuk menelusuri sumber keracunan. Proses ini dilakukan melalui koordinasi dengan sekolah dan berbagai instansi terkait, termasuk pengambilan sampel makanan dan edukasi pencegahan kepada masyarakat.

“Pengujian sampel dilakukan secara mikrobiologi di Labkesda Kota Bogor, melalui empat tahap: pra-pengayaan, pengayaan selektif, plating out, dan konfirmasi. Proses ini diperkirakan memakan waktu empat hari,” jelas Retno.

Pemerintah Kota Bogor mengimbau masyarakat tetap tenang dan waspada, serta segera melapor jika menemukan gejala serupa pascakonsumsi makanan MBG.

Baca Juga :   Ngaku Panik di kejar Matel, Pengemudi Mobil Tabrak Lari di Jalan Sholis Bogor
Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Email
X
Threads
Pinterest
Telegram

Tinggalkan Balasan

Ikuti Kami :

Berita Serupa

Berita Terbaru

Twitter Kami

Load More

Tag Berita