Mediapasti.com – Pasukan Israel sudah tidak memperdulikan terkait Resolusi PBB dan menggempur habis Rafah di Gaza. Menurut laporan media lokal Palestina, tentara Israel mengebom Khirbet Al Adas dan Al Shout di Rafah pada Rabu (27/3) dini hari waktu setempat.
Imbas serangan tersebut tiga orang tewas dan sejumlah orang mengalami luka-luka, demikian dikutip Al Jazeera. Pasukan Israel juga menyerbu Pusat Medis Nasser di Khan Younis. Mereka menangkap staf dan mengusir orang-orang di dalam gedung itu.
Di hari sebelumnya yakni pada Selasa malam, pasukan Israel menyerang tenda di daerah Al Mawasi, Khan Younis. Gempuran mereka menyebabkan 12 orang termasuk anak-anak tewas.
Kementerian Kesehatan Gaza juga melaporkan sejumlah orang tewas dan mengalami luka-luka gegara tembakan Israel di Al Nasr.
Serangan Israel terus lanjut usai DK PBB mengeluarkan resolusi gencatan senjata pada Senin. Resolusi ini mendapat dukungan dari 14 anggota dan satu abstain.
Resolusi itu mencakup desakan gencatan senjata saat Ramadan, lebih banyak bantuan kemanusiaan yang masuk, perluasan distribusi bantuan, hingga pembebasan seluruh sandera yang ditahan Hamas tanpa syarat.
Namun, desakan itu tak memuat proposal Hamas yang diajukan ke mediator pada awal Maret soal pembebasan tahanan Palestina yang berada di penjara Israel.
Meski sudah ada resolusi, negosiasi gencatan senjata yang dimediasi Qatar dan Mesir masih berlangsung.
Usai DK PBB meloloskan resolusi gencatan senjata, Israel mengatakan tidak akan mengakhiri perang melawan Hamas, sampai kelompok itu membebaskan sandera di Gaza.
Sementara itu meski menyambut gencatan senjata ini, Hamas menyatakan akan tetap berpegang pada proposal awal mereka, yakni gencatan senjata secara total di Gaza.
Hamas juga menuntut penarikan pasukan Israel dari Gaza, dan pemulangan warga Palestina yang masih ada di tempat pengungsian.
