Trump Tunda “Perang Dagang” dengan Kanada dan Meksiko, Membuka Jalan untuk Perjanjian Baru

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Email
X
Threads
Pinterest
Telegram

Mediapasti.com – Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, memutuskan untuk menunda pemberlakuan tarif baru terhadap Kanada dan Meksiko. Keputusan ini diambil setelah pembicaraan dengan para pemimpin kedua negara yang sebelumnya menjadi sekutu dekat AS. Pengumuman tersebut terjadi pada Senin waktu setempat dan memberikan harapan untuk negosiasi lebih lanjut terkait perdagangan internasional.

Kanada dan Meksiko Sepakati Penundaan Tarif

Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau, mengungkapkan melalui akun X bahwa ia baru saja melakukan pembicaraan yang baik dengan Presiden Trump. Trudeau berjanji bahwa Kanada akan mengirimkan hampir 10.000 petugas garis depan untuk memperkuat pengamanan di perbatasan, menghentikan penyebaran narkoba ilegal, khususnya fentanil, dan menindak pencucian uang. Selain itu, Kanada juga berkomitmen untuk memasukkan kartel narkoba ke dalam daftar teroris.

“Saya baru saja melakukan panggilan telepon yang baik dengan Presiden Trump, dan tarif yang diusulkan akan dihentikan sementara setidaknya selama 30 hari,” ujar Trudeau.

Meksiko, yang juga terlibat dalam pembicaraan, mengumumkan hal serupa. Presiden Meksiko, Claudia Sheinbaum, menyatakan bahwa Meksiko akan mengirimkan 10.000 tentara ke perbatasan untuk menghentikan penyebaran fentanil, sekaligus menegaskan pentingnya hubungan dan kedaulatan Meksiko.

Perkembangan dengan China

Selain itu, Trump juga mengungkapkan kemungkinan pembicaraan lebih lanjut dengan China untuk menghindari tarif baru atas barang-barang impor dari negara tersebut. China, yang merupakan pesaing ekonomi utama AS, menghadapi potensi bea masuk tambahan sebesar 10% di atas tarif yang sudah ada. Trump mengungkapkan bahwa pembicaraan dengan Beijing akan diadakan dalam 24 jam ke depan, untuk menghindari peningkatan tarif lebih lanjut.

Perintah Eksekutif Trump

Pada Sabtu lalu, Trump menandatangani perintah eksekutif yang menetapkan tarif 25% untuk barang impor dari Kanada dan Meksiko, serta 10% untuk China. Namun, pengecualian diberlakukan untuk energi dari Kanada, yang hanya akan dikenakan tarif 10%. Sebelumnya, Trump juga menyatakan keinginannya untuk “mengambil kembali” Terusan Panama dari China karena pengaruh Beijing terhadap kanal tersebut yang dianggap mengancam kepentingan strategis AS.

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Email
X
Threads
Pinterest
Telegram

Tinggalkan Balasan

Ikuti Kami :

Berita Serupa

Berita Terbaru

Twitter Kami

Load More

Tag Berita