Mediapasti.com – Dua pelaku penipuan lowongan kerja palsu berhasil dibekuk Satreskrim Polresta Tangerang. Keduanya, berinisial AS (43) dan LA (27), diduga menipu para pencari kerja dengan modus menawarkan pekerjaan fiktif di PT Nikomas Gemilang, Serang, Banten.
Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono mengatakan, penipuan bermula dari unggahan lowongan kerja yang disebar pelaku melalui media sosial Facebook. Dalam iklan tersebut, pelaku mengklaim memiliki posisi strategis dan akses langsung ke manajemen PT Nikomas.
“Pelaku menjanjikan kepada korban bahwa mereka bisa masuk kerja di PT Nikomas dengan membayar sejumlah uang, berkisar antara Rp 23 hingga Rp 27 juta per orang,” ujar Baktiar kepada wartawan, Kamis (8/5/2025).
Salah satu korban tertarik dan membawa sembilan orang pelamar kerja lainnya. Mereka kemudian bertemu dengan pelaku di Klinik PT ADF, Kabupaten Tangerang, untuk menyerahkan dokumen dan uang secara langsung, maupun melalui transfer ke rekening atas nama Oky Candra Frayuda. Total uang yang diserahkan korban mencapai Rp 229 juta.
Tak lama setelah pertemuan, pelaku memberikan surat panggilan kerja dan kartu pegawai kepada para korban. Namun, ketika para pelamar datang ke PT Nikomas untuk mengikuti proses rekrutmen, pihak perusahaan menyatakan bahwa dokumen tersebut palsu dan tidak pernah dikeluarkan oleh mereka.
Atas laporan para korban, polisi segera melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap kedua pelaku. Kini, AS dan LA tengah diperiksa intensif dan dijerat pasal penipuan dengan ancaman hukuman pidana.
Polisi mengimbau masyarakat agar berhati-hati terhadap tawaran kerja yang meminta sejumlah uang di awal proses, serta memastikan informasi lowongan hanya dari sumber resmi.
