Mediapati.com – DD (22), warga Mertoyudan, Magelang, Jawa Tengah (Jateng) diamankan polisi usai diduga membunuh ayah, ibu dan kakaknya sendiri.
Tetangga mengaku kaget dengan peristiwa ini, karena menilai DD tipikal yang mudah bersosialisasi dengan orang lain.
Hal itu diungkapkan Kepala Desa Mertoyudan, Eko Sungkono, seperti dilansir dari detikJateng, Selasa (29/11/2022).
Eko menuturkan pengurus lingkungan dan warga sekitar tak punya catatan buruk tentang DD.
“Sebenarnya anak itu (DD) pergaulannya bagus. Orang tua bagus nggak ada masalah terhadap lingkungan,” kata Eko kepada wartawan usai pemakaman, Senin (28/11) malam.
Tak hanya DD, Eko menuturkan ayah, ibu dan kakaknya juga merupakan warga yang terlibat dalam kegiatan kampung. Oleh sebab itu tetangga sekitar menilai keluarga tersebut bukan keluarga yang bermasalah.
“Yo langsung lemes (saat tahu DD diamankan polisi). Ibu-ibu di RT itu begitu ada kabar langsung lemes semua,” kata Eko yang tinggal satu RT dengan korban.
Eko menyebutkan DD saat ini diketahui telah bekerja.
“Itu kan sudah kerja. Selama lulus SMA dulu mau daftar di Akmil (tapi gagal), terus kecelakaan. Dia daftar di kereta api,” tuturnya.
