Mediapasti.com – Organisasi Papua Merdeka (OPM) melalui sayap militer Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Kodap Sinak mengeluarkan pernyataan provokatif yang mengejutkan. Mereka secara terbuka menyatakan perang terhadap pemerintah Indonesia dan mengancam akan menembak mati seluruh orang Jawa dan pihak yang dianggap sekutu Jakarta jika tidak segera meninggalkan tanah Papua.
Ultimatum itu disampaikan pada 9 Juni 2025 melalui saluran komunikasi yang biasa digunakan kelompok separatis tersebut. Dalam pernyataannya, Kodap Sinak menyebutkan target ancaman mereka mencakup anggota DPR, kepala daerah, pejabat pemerintah, serta warga sipil asal Jawa yang berada di wilayah Papua.
Ancaman ini muncul setelah kelompok OPM-TPNPB mengalami kerugian besar dan banyaknya anggota mereka yang tewas dalam sejumlah kontak senjata dengan aparat keamanan dalam beberapa pekan terakhir. Kondisi tersebut memicu eskalasi retorika kekerasan dari kelompok tersebut.
Pernyataan itu langsung memicu kekhawatiran di kalangan masyarakat dan pejabat yang bertugas di Papua. Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari TNI, Polri, atau pemerintah pusat terkait respons atas ancaman terbuka ini.
Pemerintah diperkirakan akan segera mengambil langkah pengamanan dan diplomatik untuk mencegah jatuhnya korban sipil dan memastikan stabilitas di wilayah tersebut.