MEDIAPASTI.COM – Cilegon – Tak Terhindarkan dalam pada saat pandemi Covid 19 Massa dari organisasi LSM BMPP menggeruduk Apotek Gama di Panggung Rawi, Kota Cilegon, Banten. Mereka mendatangi apotek tersebut terkait masalah obat yang dibeli tidak bisa dikembalikan.
dikutip dari Detik.com massa mulai menggeruduk apotek sekitar pukul 17.30 WIB. Sekuriti apotek dan anggota LSM sempat adu mulut.
Tak perlu lama-lama, sejumlah petugas polisi sebelum datang ke apotek untuk melihat situasi.
“Kemarin itu saya ke sini, tapi kata dokter obat ini jangan diminum, saya kembalikan ke apotek tapi nggak boleh, obat luka dalam. Saya kembaliin tapi nggak boleh, nanti barang yang sudah dibuka tidak bisa dikembalikan lagi. Maksud saya minta kebijakannya aja, harganya kan Rp 1,8 juta, jadi meskipun 80 persennya saya tetap terima,” kata perwakilan LSM tersebut, Mulyana kepada wartawan, Kamis (29/7/2021).
Mulyana mengatakan, pihak merasa kesal karena uang untuk beli obat tak bisa dikembalikan. merasa apa yang disampaikan oleh petugas apotek tidak mengenakan.
“Cuma kalo tidak bisa harusnya ada ucapan yang enak, disampaikan bahwa ini nggak bisa, ya sudah selesai. Saya kembaliin, kalo ada potongan cuma persen nggak masalah,” ujarnya.
Obat itu dibeli oleh salah satu anggota LSM pada Rabu (28/7/2021). Namun, Mulyana dan kawan-kawan meminta uang tersebut dikembalikan keesokan harinya
Kita kan anggota tau sendiri, kalo ada masalah pasti ramean. Itu simpati aja, spontan. Respect aja, bukan berarti kita banyak orang supaya direspon, nggak,” katanya.
Kasat Reskrim Polres Cilegon AKP Arief N Yusuf yang datang ke lokasi mau banyak bicara saat dimintai keterangan media, dia mengatakan perwakilan LSM tersebut dibawa ke kantor polisi untuk dimintai keterangan.
“Setelah ini kami akan bawa ke kantor Polres Cilegon. nanti langsung ke Kapolres aja ya,” kata dia
Sumber Detik.com
