Mediapasti.com – Polisi menangkap lima juru parkir liar yang mematok tarif parkir hingga Rp 60 ribu per mobil di kawasan Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat. Penangkapan dilakukan setelah video keluhan warga viral di akun Instagram @jakarta.terkini.
Penangkapan dilakukan oleh tim Reskrim Polsek Metro Tanah Abang pada Selasa, 15 April 2025 pukul 16.00 WIB. Dalam video yang beredar, seorang perempuan terlihat kaget saat diminta membayar parkir Rp 60 ribu di pinggir jalan sekitar Tanah Abang pada Ahad siang, 13 April.
Kapolsek Tanah Abang, Kompol Martua Malau, menyebut lima pelaku yang ditangkap adalah Alfian Fahmi alias Darto (36), Ardiansyah Pratama (36), Nurul Hasan (28), Yakub (40), dan Kolid (22).
Menurut polisi, Darto adalah juru parkir utama yang mematok tarif Rp 40–50 ribu dan meminta tambahan Rp 10 ribu untuk “calo” yang mencarikan tempat parkir. Ardiansyah diketahui menerima setoran harian dari para juru parkir. Ia disebut sebagai warga sekitar yang biasa mengatur pembagian uang hasil parkir liar yang bisa mencapai Rp 300–400 ribu per hari.
Tiga pelaku lainnya bertugas langsung memungut uang dari pengendara yang parkir di pinggir jalan. Polisi menyita uang tunai Rp 602 ribu sebagai barang bukti.
Meski demikian, para pelaku tidak dikenakan sanksi pidana. Polisi menyatakan tindakan mereka tidak termasuk tindak kriminal. Para pelaku diserahkan ke Dinas Sosial Jakarta Pusat untuk penanganan lebih lanjut oleh Satgas Pelayanan, Pengawasan, dan Pengendalian Sosial.
Menanggapi kasus ini, Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno menegaskan bahwa pemerintah tidak mentoleransi praktik parkir liar. Ia menyebut pemprov akan terus menertibkan pelanggaran seperti ini di lapangan.
