Banjir Parah di Provinsi Henan China

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Email
X
Threads
Pinterest
Telegram

MEDIAPASTI.COM – Cuaca Hujan Yang Cukup tinggi sehinga Musibah Banjir menerjang wilayah Provinsi Henan, china  Sedikitnya 12 orang tewas dalam kejadian ini, lima luka dan 200.000 orang dievakuasi.

Mengutip Associated Press (AP), banjir dilaporkan menggenangi ibukota provinsi itu, Zhengzhou. Derasnya hujan di kota berpenduduk 10 juta orang itu, telah mengubah jalan menjadi sungai yang mengalir deras, membuat stasiun kereta bawah tanah terendam dan mobil tergenang

Energi juga lumpuh total di kawasan itu. Listrik untuk warga kini sebagian besar warga padam. Hujan telah terjadi sejak 17 Juli dan terus datang hingga Selasa sore. Banjir diperkirakan akan terjadi hingga tiga hari ke depan.

Media Xinhua melaporkan Kementerian Manajemen Darurat China, telah menaikkan status tanggap darurat dari level IV ke level III. China memiliki sistem tanggap darurat banjir, dengan Level 1 sebagai yang teratas,

Tentara juga sudah terjun untuk pengalihan banjir. PLA turun untuk memperkuat tanggul seiring jebolnya bendungan Yihetan di Luoyang, sekitar 137 kilometer dari Zhengzhou.

Dalam pernyataan terbarunya, Presiden China Xi Jinping menyatakan banjir di provinsi Henan adalah salah satu bencana yang sangat parah. Ia menyebut beberapa waduk dan bendungan penampungan air bahkan jebol dan tidak mampu menahan debit air.

“Beberapa waduk mengalami jebolnya bendungan… menyebabkan cedera serius, korban jiwa dan kerusakan harta benda. Situasi pengendalian banjir sangat parah,” kata Xi seraya berujar peristiwa saat ini berada pada ‘tahap kritis’, ditulis AFP, Rabu (21/7/2021)

Sejumlah warga meneriakkan bantuan di media sosial China Weibo, seiring komunikasi ke kota yang terputus. Beberapa mengkhawatirkan kondisi keluarga mereka.

“Saya tidak tahu lebih banyak tentang situasi mereka. Saya di Tianjin dan orang tua saya di Zhengzhou,” katanya seorang warga bernama Hou. “Saya sangat cemas.

Baca Juga :   Ketua Umum PBNU Menerima Kunjungan Kapolri Baru Jenderal Polisi Drs Listyo Sigit Prabowo

Saat banjir mulai surut, timbunan mobil mulai tampak di beberapa area. Warga setempat bersiap untuk menghadapi cuaca buruk lanjutan, dengan memindahkan kendaraan-kendaraan ke dataran yang lebih tinggi dan beberapa memilih untuk mengungsi ke kota lainnya ( Loius)

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Email
X
Threads
Pinterest
Telegram

Tinggalkan Balasan

Ikuti Kami :

Berita Serupa

Berita Terbaru

Twitter Kami

Load More

Tag Berita