Pesta Rakyat Pernikahan Anak Dedi Mulyadi Berujung Duka, Sebabkan 3 Tewas Akibat Berdesakan

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Email
X
Threads
Pinterest
Telegram

Suasana riuh Pesta Rakyat pernikahan Anak Gubernur Jabar Dedi Mulyadi, Maula Akbar, dengan Putri Karlina di Alun-alun Garut berujung duka. Sebanyak 3 orang tewas, Jumat (18/7/2025).

Ketiga korban terdiri dari Vania Aprilia (8), warga Kelurahan Sukamentri, Garut; kedua, Dewi Jubaedah (61), warga Jakarta Utara; dan ketiga, Bripka Cecep Saeful Bahri (39), anggota Polres Garut.

Dua warga sipil tersebut meninggal akibat berdesakan saat mengantre makan gratis. “Ia itu anak saya yang meninggal,” tutur Mela Putri, ibunda Vania, lirih di RSUD dr Slamet Garut.

Kronologi Kejadian Menurut pantauan, warga mulai memadati area sejak usai shalat Jumat, mengantre di dua gerbang pendopo untuk mendapat makanan gratis. Situasi tak terkendali saat kerumunan berdesakan, hingga menyebabkan korban terinjak-injak.

Bripka Cecep yang bertugas mengamankan acara bahkan ikut membantu evakuasi warga pingsan. Setelah situasi kondusif, ia duduk beristirahat namun mendadak pingsan dan dinyatakan meninggal. “Anggota kami itu telah gugur atas nama Cecep, anggota Bhabinkamtibmas Polsek di Polres Garut,” kata Kepala Bidang Humas Polda Jabar, Kombes Hendra Rochmawan.

Gubernur Jabar Meminta Maaf

Gubernur Dedi Mulyadi menyampaikan permohonan maaf atas insiden yang menewaskan tiga orang. “Saya menyampaikan turut berduka cita, semoga almarhum dan almarhumah diterima iman Islamnya, diampuni segala dosanya, dan ditempatkan di tempat yang mulia di sisi Allah SWT,” ujarnya di Bandung, Jumat.

Dedi mengaku tidak mengetahui detail acara siang itu berbentuk syukuran makan bersama warga. “Saya tidak tahu bahwa ada acara syukuran bersama warga, kemudian warga diundang makan bersama. Tetapi karena peristiwanya sudah terjadi, maka saya menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya,” katanya.

Pemberian Santunan dan Imbauan

Dedi juga mengutus staf untuk menemui keluarga korban dan menyerahkan uang duka masing-masing Rp150 juta. Baca juga: Gandeng Hotman Paris, Pasutri Korban Dugaan Kelalaian Persalinan di RSUD Linggajati Kuningan Bakal Lapor Polisi “Hari ini staf saya sudah berangkat semuanya untuk menemui seluruh keluarga korban dan menyampaikan uang duka dari saya sebagai Gubernur Jawa Barat,” ujarnya. Ia mengingatkan agar penyelenggara acara ke depan memperhatikan kapasitas tempat dan pengamanan.

Baca Juga :   Kerusuhan Besar di Los Angeles Usai Razia Imigrasi: Trump Kerahkan Garda Nasional

“Ke depan ini menjadi pembelajaran penting bagi siapapun, termasuk keluarga saya sendiri. Kalau buat acara itu harus diperhitungkan berbagai kemungkinan,” tegasnya.

Polisi Selidiki Unsur Kelalaian Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat menyelidiki penyebab tragedi pesta rakyat yang merupakan rangkaian pernikahan Maula Akbar dan Putri Karlina.

“Karena ada orang yang meninggal, ada peristiwa yang menimbulkan gangguan, secara teknis polisi akan melakukan penyelidikan untuk mengungkap apakah ada unsur kelalaian atau tidak dan nanti siapa yang paling bertanggung jawab,” kata Kapolda Jabar Irjen Pol Rudi Setiawan di Mapolres Garut.

Rudi menyebut lebih dari 400 personel TNI-Polri sudah dikerahkan dengan prosedur pengamanan yang sesuai. “Prosedur (pengamanan) yang saya dalami, semuanya sudah dilakukan,” ujarnya.

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Email
X
Threads
Pinterest
Telegram

Tinggalkan Balasan

Ikuti Kami :

Berita Serupa

Berita Terbaru

Twitter Kami

Load More

Tag Berita