Jumlah korban Meninggal akibat Banjir Bandang di Nusa Tenggara Timur

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Email
X
Threads
Pinterest
Telegram

MEDIAPASTI.COM – korban meninggal akibat Banjir Bandang dan tanah longsor di Nusa Tenggara Timur (NTT) bertambah menjadi 138 jiwa. Data ini merupakan update terkini yang dilaporkan oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pada Rabu, (7/4) malam.

“Jumlah korban meninggal yang telah ditemukan jasadnya mencapai 138 orang,” kata Kepala BNPB Doni Monardo dalam konferensi pers, Rabu malam

Doni merinci sebanyak 67 orang meninggal dunia di Kabupaten Flores Timur, 32 orang di Lembata, Alor 25 orang, Kota Kupang 1 orang, Malaka 4 orang, Sabu Raijua 2 orang, Ende 1 orang, Kabupaten kupang 5 orang, Ngada 1 orang.

Selain itu, BNPB juga menyatakan sebanyak 61 orang hilang dan masih dalam pencarian. Jumlah tersebut tersebar di berbagai wilayah antara lain, Flores timur 6 orang, Alor 20 orang, Kabupaten Lembata 35 orang.

Doni mengatakan pencarian korban hilang di sejumlah daerah terkendala oleh akses. Pihaknya mengaku kesulitan memindahkan alat berat seperti, ekskavator dan dump truk yang digunakan untuk mengangkut batu-batu berukuran besar.

“Cuaca juga masih belum begitu bagus karena sejumlah kapal yang mengangkut alat berat ini tidak bisa berlayar,” kata Doni

Selain itu, BNPB juga melaporkan bencana yang melanda NTT ini mengakibatkan 129 orang mengalami luka-luka, berdampak pada 1.700 keluarga atau 4.829 jiwa, dan membuat 13.226 jiwa mengungsi.

Sebelumnya, daerah di NTT mengalami bencana banjir bandang dan tanah longsor. Bencana tersebut dipicu oleh bibit siklon Seroja yang menimbulkan cuaca ekstrem seperti hujan lebat dan angin kencang.

Sedangkan korban hilang pascabanjir bandang di NTT yaitu 5 orang di Flores Timur, 14 orang di Alor, 25 orang di Lembata, 1 orang di kabupaten Kupang.

Doni pun menyebutkan adanya korban meninggal dunia di Nusa Tenggara Barat akibat siklon tropis seroja sebnayak dua orang.

Baca Juga :   Serangan Israel Ke Rafah Di Kecam Negara-Negara Eropa Sebab Membakar Hidup-Hidup Pengungsi Di Tenda!

“Jadi total seluruhnya mencapai 210 orang NTT 208 orang dan NTB 2 orang,” ujar Doni

( anton )

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Email
X
Threads
Pinterest
Telegram

Tinggalkan Balasan

Ikuti Kami :

Berita Serupa

Berita Terbaru

Twitter Kami

Load More

Tag Berita