MEDIAPASTI.COM , BEKASI Pemerintah Kabupaten Bekasi telah menyediakan beberapa tempat isolasi bagi pasien Covid-19.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi, dr Sri Enny Mainarti catat dua tempat isolasi milik Pemda sudah penuh.
Di antaranya ada di Wisma Ki Hajar Dewantara, Jababeka dan Balai Pelatihan Kesehatan (Bapelkes) Cikarang Utara. Untuk pasien di Bapelkes tersedia 55 bed, sementara di Wisma ada 60 bed.
“Sudah penuh, Total pasien yang diisolasi ada 115 tempat tidur,” ucap Enny.
Ia mengatakan, tempat isolasi yang disediakan peruntukkan bagi pasien tanpa gejala (OTG). Jumlahnya terus bergerak antara yang masuk dan sembuh.
Untuk mengantisipasi lonjakan pasien, ia meminta pasien OTG melakukan isolasi mandiri. Sedangkan yang mengalami gejala atau penyakit penyerta dirujuk ke rumah sakit rujukan.
Enny menyebut, pihak pemda juga sedang berupaya menambah kapasitas ruang isolasi di warga Kabupaten Bekasi. Namun, hingga saat ini pihak pemda masih mencari tempatnya.
“Kita sedang mencari beberapa alternatif tempat dan tenaganya juga karena perlu sumber daya manusianya juga,” sebutnya.
Sebelumnya, juru bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Bekasi, dr Alamsyah, mengatakan, dalam waktu dekat akan ada tambahan 200 tempat tidur untuk ruang isolasi di dua kawasan hotel Jababeka.
“Rencananya di hotel, sesuai dengan standar BNPB 200 bed. Untuk titik hotelnya sementara di Jababeka, ”ujarnya.
Berdasarkan data website Pemkab Bekasi, pada Selasa (29/9) ada 2.780 kasus Covid-19 yang terjadi di Kabupaten Bekasi. Dari jumlah tersebut, ada 2.287 pasien Covid-19 yang sembuh dan 48 pasien yang meninggal dunia.
Sedangkan, kasus aktif hari ini mencapai 445 kasus. Sebanyak 104 pasien rawat di rumah sakit dan 341 pasien menjalani isolasi mandiri ( Adnan )
