Mediapasti.com – Aston Villa menunjukkan semangat pantang menyerah dengan bangkit dari ketertinggalan dua gol untuk meraih kemenangan 3-2 atas Paris Saint-Germain (PSG).
Namun, hasil dramatis di leg kedua perempat final Liga Champions yang berlangsung di Stadion Villa Park, Birmingham, pada Selasa (15/4/2025) atau Rabu (16/4/2025) dini hari WIB, tak cukup untuk mengantarkan mereka melaju ke babak semifinal.
PSG Unggul Cepat
PSG datang ke markas Aston Villa dengan modal keunggulan agregat 3-1 berkat kemenangan di leg pertama di Paris.
Tim tamu asal Prancis ini langsung memperlebar keunggulan agregat menjadi 5-1 bahkan sebelum laga berjalan setengah jam.
Paris Saint-Germain berhasil mencetak dua gol cepat melalui Achraf Hakimi pada menit ke-11 dan Nuno Mendes di menit ke-27, membuat publik Villa Park terdiam.
Villa Pantang Menyerah
Namun, Aston Villa asuhan Unai Emery menunjukkan mental baja.
Asa tuan rumah mulai tumbuh ketika Youri Tielemans mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-34.
Tembakan keras Tielemans dari luar kotak penalti membentur badan bek PSG, Willian Pacho, sebelum akhirnya mengecoh kiper Gianluigi Donnarumma dan masuk ke gawang.
Skor 2-1 untuk keunggulan PSG bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua, Aston Villa tampil lebih agresif.
Kerja keras mereka membuahkan hasil pada menit ke-55.
Tembakan jarak jauh John McGinn kembali mengenai Willian Pacho, namun kali ini bola tetap meluncur deras menembus gawang PSG, menyamakan kedudukan menjadi 2-2.
Gol spektakuler McGinn membakar semangat para pemain dan suporter tuan rumah.
Konsa Bawa Villa Unggul
Hanya berselang dua menit, pada menit ke-57, Aston Villa berhasil membalikkan keadaan dan berbalik unggul 3-2.
Berawal dari pergerakan Marcus Rashford , yang merangsek dari sisi kiri pertahanan PSG dan memberikan umpan matang,
Ezri Konsa dengan tenang menceploskan bola ke gawang Donnarumma.
Dalam posisi unggul 3-2, Aston Villa hanya membutuhkan satu gol lagi untuk memaksakan babak perpanjangan waktu.
Gempuran Akhir Villa Sia-Sia
Di sisa waktu pertandingan, Aston Villa terus melancarkan gempuran demi gempuran ke lini pertahanan PSG.
Namun, barisan belakang tim tamu yang solid dan disiplin mampu ментаahkan setiap peluang yang diciptakan oleh Ollie Watkins dan kolega.
Skor 3-2 untuk kemenangan heroik Aston Villa bertahan hingga peluit akhir dibunyikan.
Sayangnya, kemenangan ini belum cukup untuk mengantarkan The Villans ke babak semifinal karena mereka kalah agregat 4-5 dari PSG.
Emery Tetap Bangga
Meskipun tersingkir, perjuangan Aston Villa di Liga Champions musim ini patut diacungi jempol.
Mereka mampu memberikan perlawanan sengit kepada tim sekuat PSG, terutama di leg kedua.
Pengalaman ini tentu akan menjadi pelajaran berharga bagi The Villans untuk terus berkembang di kompetisi Eropa pada musim-musim mendatang.