Mediapasti.com – Pada 26 Desember 2024, tepat pukul 08.00 WIB, sirene peringatan 20 tahun tsunami Aceh dibunyikan serentak di seluruh wilayah Aceh. Suara sirene yang menggema membuat aktivitas warga terhenti sejenak, termasuk kendaraan yang berhenti di jalan sebagai bentuk penghormatan dan refleksi atas tragedi yang terjadi dua dekade silam.
Peringatan di Banda Aceh
Di Banda Aceh, ibu kota provinsi yang paling parah terdampak tsunami 2004, masyarakat berkumpul di berbagai titik untuk mengheningkan cipta dan berdoa bersama. Sirene yang dibunyikan selama beberapa menit mengingatkan kembali akan dahsyatnya bencana yang menelan ratusan ribu jiwa tersebut. Kendaraan bermotor, baik roda dua maupun empat, terlihat berhenti sejenak di jalan-jalan utama, sementara pengendara dan penumpang menundukkan kepala dalam keheningan.
Kegiatan Peringatan Lainnya
Selain pembunyian sirene, berbagai kegiatan digelar untuk memperingati 20 tahun tsunami Aceh. Di Museum Tsunami Aceh, pameran foto yang menampilkan 350 gambar terkait bencana, pascabencana, dan proses rehabilitasi dipamerkan untuk mengedukasi generasi muda dan mengenang para korban.
Di Masjid Raya Baiturrahman, salah satu ikon yang selamat dari terjangan tsunami, ribuan warga mengikuti zikir dan doa bersama. Acara ini dihadiri oleh pejabat daerah, tokoh masyarakat, dan keluarga korban yang datang untuk mendoakan sanak saudara mereka yang menjadi korban dalam tragedi tersebut.
Refleksi dan Harapan
Peringatan 20 tahun tsunami Aceh menjadi momen refleksi bagi masyarakat Aceh dan Indonesia pada umumnya. Tragedi ini mengajarkan pentingnya kesiapsiagaan terhadap bencana alam dan solidaritas dalam menghadapi cobaan. Berbagai upaya telah dilakukan untuk meningkatkan infrastruktur dan sistem peringatan dini guna mencegah jatuhnya korban jiwa dalam jumlah besar jika bencana serupa terjadi di masa depan.
Masyarakat Aceh, dengan semangat dan ketabahan, terus berupaya membangun kembali daerah mereka. Peringatan ini diharapkan dapat menjadi pengingat akan kekuatan dan ketangguhan manusia dalam menghadapi bencana, serta pentingnya menjaga alam dan lingkungan sekitar.