Mantan Legislator India Tewas Ditembak Bersama Saudara Saat Siaran Langsung

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Email
X
Threads
Pinterest
Telegram

Mediapasti.com – Atiq Ahmad, mantan legislator India yang dihukum karena kasus penculikan dan menghadapi tuduhan pembunuhan dan penyerangan, ditembak mati bersama saudara laki-lakinya dalam serangan dramatis yang disiarkan langsung di TV di India utara.

Atiq Ahmad dan saudara laki-lakinya, Ashraf Ahmad, berada di bawah pengawalan polisi dalam perjalanan mereka untuk pemeriksaan medis di sebuah rumah sakit pada Sabtu (15/4) malam waktu setempat.

Saat itu, tiga pria datang dengan menyamar sebagai jurnalis, yang seakan menargetkan mewawancarai kedua bersaudara tersebut dari jarak dekat di kota Prayagraj di negara bagian Uttar Pradesh.

Namun, setelah berhasil mendekati Atiq dan saudaranya, ketiga pria itu menyerang dengan menembak dari jarak dekat.

Peristiwa penembakan tersebut terjadi begitu cepat.

Petugas polisi Ramit Sharma mengatakan ketiga penyerang datang dengan sepeda motor dan menyamar sebagai jurnalis.

“Mereka berhasil mendekati Atiq dan saudaranya dengan dalih merekam suara lalu menembak mereka dari jarak dekat. Keduanya mengalami luka tembak di kepala,” kata Ramit Sharma, seperti dilansir BBC.

“Itu semua terjadi dalam hitungan detik,” tambahnya.

Setelah penembakan, para pelaku dengan cepat menyerahkan diri kepada polisi.

Salah satu dari pelaku meneriakkan “Jai Shri Ram” atau “Salam Tuan Ram,” slogan yang telah menjadi seruan perang bagi kaum nasionalis Hindu dalam kampanye mereka melawan Muslim.

Pada Kamis (13/4), putra remaja Atiq Ahmad dan seorang pria lainnya, baru-baru ini divonis bersalah atas kasus pembunuhan. Keduanya juga terbunuh dalam insiden baku tembak dengan polisi.

Saat ditembak mati, Atiq Ahmad berusia 60 tahun. Ia dijebloskan ke dalam penjara sejak 2019, karena kasus penculikan.

Dia empat kali menjadi legislator lokal dan juga terpilih menjadi anggota parlemen India pada tahun 2004.

Baca Juga :   Pelaku Penembakan di Kantor MUI Pusat Meninggal Usai Meletuskan Tembakan!

Pengacara Atiq Ahmad, Vijay Mishra, mengatakan, insiden penembakan itu mengejutkan karena menunjukkan semakin jelas kegagalan polisi dalam memastikan keamanan kliennya.

Partai-partai oposisi turut melontarkan mengkritik atas pembunuhan terhadap Atiq Ahmad dan saudaranya, sebagai penyimpangan keamanan dari kepolisian.

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Email
X
Threads
Pinterest
Telegram

Tinggalkan Balasan

Ikuti Kami :

Berita Serupa

Berita Terbaru

Twitter Kami

Selamat Hari Buruh 2024, Bersama buruh kita junjung tinggi peradaban manusia sebagai tulang punggung keluarga & negera. Mari kita junjung tinggi hak-hak pekerja dengan memanusiakan manusia

#labourday #hariburuh #buruh #mediapasti #beritaterupdate #beritaterbaru

Capres nomor urut 01, Anies Baswedan menyampaikan selamat kepada Prabowo-Gibran sebagai presiden dan wapres terpilih, setelah MK menolak seluruh permohonan gugatan hasil Pilpres 2024.

Mediapasti Indonesia, Melaporkan

2

MK menolak permohonan yang diajukan oleh Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin) setelah membacakan pertimbangan terhadap dalil-dalil permohonan.

Mediapasti Indonesia, Melaporkan.

2

Seorang menantu di Kendari, Sulawesi Tenggara, tega membunuh mertuanya dan merekayasa kejadiannya seolah-olah korban merupakan korban begal. Peristiwa ini terjadi pada hari Minggu (7/4/2024).
kini kasusnya sedang ditangani oleh pihak kepolisian.

Mediapasti Indonesia, Melaporkan

2

Dukungan Amerika Serikat (AS) ke Israel terus berlanjut, dan kembali memveto resolusi Dewan Keamanan (DK) PBB. AS memveto resolusi DK PBB yang meminta keanggotaan penuh Palestina di PBB, Kamis (18/4/2024).
#pbb #hakveto #dewankeamananpbb #palestine #keanggotaanpbb #veto

AMICUS CURIAE Dalam Sengketa PILPRES 2024 https://mediapasti.com/hukum/17783/amicus-curiae-dalam-sengketa-pilpres-2024/

Load More

Tag Berita